Root merupakan suatu system account yang memberikan hak sepenuhnya untuk mengakses dan merubah semua file, perintah masukan, dan sistem dalam sebuah sistem operasi.
Lalu apa keuntungan dari melakukan root itu sendiri?
1. Dapat Mengkostumisasi Sistem Operasi
Hal ini memang yang paling berguna, tapi hal ini perlu dilakukan dengan sangat hati-hati dan tidak sembarangan! Setidaknya kamu perlu mencari beberapa referensi yang paling umum dan sering digunakan oleh para pengguna android lainnya dan hal ini tidak dapat dilakukan pada semua jenis smartphone android. Jika kamu memiliki hak akses root dan mengubah os nya dengan os Mod yang dapat kamu download di beberapa situs seperti http://www.clockworkmod.com/, kinerja android kamu dapat meningkat, sebagai contoh, penggunaan baterai yang semakin efisien dan hemat, kompatibilitas dengan aplikasi-aplikasi android akan semakin bertambah,kinerja hardware akan semakin maksimal, dan lain sebagainya tergantung pada penggunan.
2. Dapat Menghapus Aplikasi Bawaan
Aplikasi-aplikasi smartphone android yang kamu rasa tidak begitu penting dapat dihapus dari sistem, dengan begitu dapat menghemat penggunaan memori utama di smartphone. Untuk menghapusnya file – file (aplikasi) yang ada di sini dapat kamu hapus jika sudah memiliki hak akses root. Namun ingat, jangan hapus aplikasi penting seperti Phone.apk karena aplikasi tersebut merupakan aplikasi standard dan penting dari Android, cukup hapus aplikasi-aplikasi yang dirasa tidak perlu.
Tak luput juga, selama ada keuntungan, pasti ada resiko atau kerugiannya. Berikut beberapa diantaranya.
1. Hilangnya Garansi
Jika android kamu sudah di root, maka garansi yang ada di smartphone android akan hilang. Hal ini berlaku hampir pada semua vendor-vendor smarpthone android. Resikonya, jika terjadi kerusakan / kegagalan sistem, maka vendor / distributor tidak akan mau menerima garansi yang sebenarnya masih berlaku. Memang hal inilah yang paling ditakutkan jika dilakukan root, dan inilah alasan kenapa secara umum smartphone android kamu tidak disediakan fasilitas root. Jika tersedia fasilitas root, maka kemungkinan kerusakan pada sistem akan semakin meningkat. Sebenarnya ada cara untuk mencegah hilangnya garansi android yang telah di-root, yaitu dengan membackup semua aplikasi bawaan vendor kemudian melakukan unroot pada android kamu setelah semua aplikasi bawaan telah dikembalikan (di backup).
2. Bootloop
Sistem android kamu tidak bisa melakukan booting. Jika ponsel kamu tidak mau boot atau mulai berperilaku tidak normal, cara tepat menanganinya adalah dengan meng-install ulang atau bisa juga melakukan flash. Untuk mealkukan flash pada android, mungkin caranya berbeda pada perangkat yang satu dengan perangkat yang lain
Kembali ke topik utama, bagaimana cara melakukan root tersebut?
Berikut caranya, tanpa menggunakan komputer.
1. Dapat Mengkostumisasi Sistem Operasi
Hal ini memang yang paling berguna, tapi hal ini perlu dilakukan dengan sangat hati-hati dan tidak sembarangan! Setidaknya kamu perlu mencari beberapa referensi yang paling umum dan sering digunakan oleh para pengguna android lainnya dan hal ini tidak dapat dilakukan pada semua jenis smartphone android. Jika kamu memiliki hak akses root dan mengubah os nya dengan os Mod yang dapat kamu download di beberapa situs seperti http://www.clockworkmod.com/, kinerja android kamu dapat meningkat, sebagai contoh, penggunaan baterai yang semakin efisien dan hemat, kompatibilitas dengan aplikasi-aplikasi android akan semakin bertambah,kinerja hardware akan semakin maksimal, dan lain sebagainya tergantung pada penggunan.
2. Dapat Menghapus Aplikasi Bawaan
Aplikasi-aplikasi smartphone android yang kamu rasa tidak begitu penting dapat dihapus dari sistem, dengan begitu dapat menghemat penggunaan memori utama di smartphone. Untuk menghapusnya file – file (aplikasi) yang ada di sini dapat kamu hapus jika sudah memiliki hak akses root. Namun ingat, jangan hapus aplikasi penting seperti Phone.apk karena aplikasi tersebut merupakan aplikasi standard dan penting dari Android, cukup hapus aplikasi-aplikasi yang dirasa tidak perlu.
Tak luput juga, selama ada keuntungan, pasti ada resiko atau kerugiannya. Berikut beberapa diantaranya.
1. Hilangnya Garansi
Jika android kamu sudah di root, maka garansi yang ada di smartphone android akan hilang. Hal ini berlaku hampir pada semua vendor-vendor smarpthone android. Resikonya, jika terjadi kerusakan / kegagalan sistem, maka vendor / distributor tidak akan mau menerima garansi yang sebenarnya masih berlaku. Memang hal inilah yang paling ditakutkan jika dilakukan root, dan inilah alasan kenapa secara umum smartphone android kamu tidak disediakan fasilitas root. Jika tersedia fasilitas root, maka kemungkinan kerusakan pada sistem akan semakin meningkat. Sebenarnya ada cara untuk mencegah hilangnya garansi android yang telah di-root, yaitu dengan membackup semua aplikasi bawaan vendor kemudian melakukan unroot pada android kamu setelah semua aplikasi bawaan telah dikembalikan (di backup).
2. Bootloop
Sistem android kamu tidak bisa melakukan booting. Jika ponsel kamu tidak mau boot atau mulai berperilaku tidak normal, cara tepat menanganinya adalah dengan meng-install ulang atau bisa juga melakukan flash. Untuk mealkukan flash pada android, mungkin caranya berbeda pada perangkat yang satu dengan perangkat yang lain
Kembali ke topik utama, bagaimana cara melakukan root tersebut?
Berikut caranya, tanpa menggunakan komputer.
Persiapan:
- Pastikan perangkat kamu memiliki daya baterai minimal 50% untuk menghindari shutdown saat proses rooting berlangsung.
- Pastikan ponsel Anda memiliki terhubung dengan Internet selama proses rooting,
- Backup semua data yang ada di perangkan kamu seperti, kontak, pesan, aplikasi, foto, lagu, dan lainnya untuk jaga jaga agar tidak hilang, tapi ini bukan pasti hilang,
- Setelah semua persiapan sudah di lakukan silahkan Download disini atau Mirror. Catatan: Tidak semua tipe android didukung oleh aplikasi tersebut.
1. Install Terlebih Dahulu Aplikasinya
2. Buka aplikasinya. Untuk tampilan mungkin ada sedikit perbedaan.
3. klik lingkaran hijau seperti gambar di atas,mungkin di versi terbaru menggunakan tombol Start Root klik saja
4. Tunggu prosesnya...di hp saya sekitar 3-5 menit kurang lebih
5. Jika Proses berhasil akan muncul seperti gambar di bawah
Aktifkan USB Debugging, buka Settings > Developer Options, centang USB Debugging. Untuk Android jellybean ke atas buka Settings > About Phone > tekan build number berkali-kali sampai muncul "you are now developer", terus kembali ke Settings > Developer Options , centang USB Debugging.
3. Aktifkan instal aplikasi diluar playstore, Setting > Security > Unkown source/sumber tidak diketahui.
3. Pastikan komputer terhubung ke internet. Kamu dapat menggunakan berbagai aplikasi untuk melakukan proses root ini, salah satunya meggunakan Kingo Root (Download)
4. Tunggu prosesnya...di hp saya sekitar 3-5 menit kurang lebih
5. Jika Proses berhasil akan muncul seperti gambar di bawah
Mungkin ada beberapa yang gagal dalam melakukan proses root,
penyebabnya juga beragam.
Tapi bagi kamu yang gagal dalam melakukan root menggunakan
cara di atas, masih ada harapan yaitu menggunakan PC. Kebanyakan HP yang gagal
melakukan root diatas adalah ASUS Zenfone. Lalu bagaimana cara mengatasinya?
Kabarnya root dengan computer memiliki tingkat keberhasilan lebih tinggi. Caranya adalah sebagai berikut.
1. Aktifkan USB Debugging, buka Settings > Developer Options, centang USB Debugging. Untuk Android jellybean ke atas buka Settings > About Phone > tekan build number berkali-kali sampai muncul "you are now developer", terus kembali ke Settings > Developer Options , centang USB Debugging.Aktifkan USB Debugging, buka Settings > Developer Options, centang USB Debugging. Untuk Android jellybean ke atas buka Settings > About Phone > tekan build number berkali-kali sampai muncul "you are now developer", terus kembali ke Settings > Developer Options , centang USB Debugging.
3. Aktifkan instal aplikasi diluar playstore, Setting > Security > Unkown source/sumber tidak diketahui.
3. Pastikan komputer terhubung ke internet. Kamu dapat menggunakan berbagai aplikasi untuk melakukan proses root ini, salah satunya meggunakan Kingo Root (Download)
4. Buka Aplikasi Kingo
Root di PC
5. Hubungkan perangkat dengan PC menggunakan kabel USB. Tunggu sampai Kingo Root mengenali perangkat.
No comments:
Post a Comment
Pengunjung yang baik selalu meninggalkan komentar.
Komentarlah yang baik dan sopan sehingga tidak memicu keributan.